Rumangsa
Cara Menghadapi Rekan Kerja yang Menyebalkan – Tempat kerja adalah tempat bertemunya banyak orang, tentunya juga dengan berbagai kepribadian. Ada orang yang ramah dan mudah didekati, tetapi juga ada beberapa orang yang menyebalkan. Masalahnya, di tempat kerja kita harus bisa menghadapi dari rekan kerja yang menyebalkan ini. Pasti akan ada saatnya di mana kita harus bekerja sama dengan mereka untuk menyelesaikan pekerjaan kita.
Berikut ini beberapa tipe rekan kerja yang menyebalkan dan cara menghadapinya:
1. Si Cerewet
Rekan kerja ini termasuk tipe rekan kerja yang ramah. Mereka senang menceritakan semuanya kepada kita. Rekan kerja dengan tipe ini juga tidak ada niatan untuk menyakiti siapa pun. Hanya saja kebiasaannya yang banyak ngomong kadang membuat kita susah berkonsentrasi.
Nah, untuk menghadapi tipe rekan kerja semacam ini, sebaiknya kita jujur kalau kita sulit konsentrasi jika sambil menyimak ceritanya yang sangat menarik. Katakan bahwa kita bersedia mendengarkan ceritanya di lain waktu, di luar jam kerja. Dan jika memang rekan ini menyenangkan, bolehlah sekali-kali kita mengajaknya makan siang bareng. Cara ini cukup aman karena tidak akan membuat rekan kerja kita merasa tidak dihargai.
2. Biang Gosip
Rekan kerja tipe ini sepertinya tahu semua hal dan ingin menyampaikannya kepada kita. Perlukah kita mendengarkan gosipnya? Adakalanya iya, jika gosipnya berkaitan dengan berita tempat kerja kita yang mungkin tidak kita peroleh dari media informasi formal. Masalahnya pada biang gosip ini adalah beritanya yang kadang benar tetapi juga sering kali salah. Jadi kita tidak boleh langsung menerima beritanya mentah-mentah. Cukup simak tetapi jangan malah ikutan jadi biang gosip. Namun, jika beritanya sudah menyangkut masalah pribadi orang lain, segera ganti pokok pembicaraan atau katakan bahwa kita merasa tidak nyaman membicarakannya
3. Tukang Mengeluh
Selalu ada seseorang dalam suatu kelompok yang suka mengeluh seolah-olah hidupnya tidak pernah bahagia. Jika tidak mengeluhkan kondisi ekonominya, dia mengeluhkan keluarganya, pekerjaannya, perusahaan tempatnya bekerja, atau bahkan tentang atasannya. Mungkin ada beberapa keluhannya yang benar, tetapi kebiasannya yang suka mengeluh lama-lama membuat kita jengkel dan bisa saja membuat tidak semangat rekan lainnya akibat sifatnya yang selalu negatif. Segera ganti topik jika dia mulai mengeluh. Bisa juga kita mencoba menawarkan bantuan untuk mencari solusi atas keluhannya, siapa tahu kita bisa membantu masalahnya.
Itulah beberapa tipe rekan kerja yang menyebalkan dan cara untuk menghadapinya.
