Cara Memasak yang Sebaiknya Dihindari Saat Puasa – Ramadan tiba, bulan penuh barokah yang dinanti-nanti umat islam seluruh dunia. Berbicara soal Ramadan, pastinya tak lepas dari puasa. Puasa adalah ibadah wajib yang harus dilakukan umat muslim seluruh dunia. Well, agar puasa selalu lancar, Anda harus memperhatikan makanan yang masuk ke dalam tubuh Anda. Makanan tentunya salah satu hal yang harus diperhatikan saat berpuasa. Memasak makanan sendiri di rumah untuk menu sahur atau berbuka bagi keluarga tercinta menjadi kegiatan yang menyenangkan. Namun tahukah Anda? Ternyata cara memasak makanan yang dapat mempengaruhi puasa. Ada cara memasak yang harus Anda hindari, Ternyata cara ini dapat memberi efek tersendiri bagi tubuh yang sedang berpuasa. Apa saja cara memasak itu? Berikut infonya untuk Anda.
Deep Frying
Cara memasak ini adalah menggoreng dengan minyak yang banyak sehingga makanan akan terendam di dalam minyak. Cara ini sering kali dilakukan oleh kebanyakan orang, terutama di Indonesia. Namun ternyata cara memasak ini sama sekali tidak sehat. Cara memasak ini meningkatkan kandungan jenuh di dalam makanan. Ini adalah salah satu penyebab obesitas serta meningkatnya kolesterol. Ini tentunya sangat tidak baik bagi kita yang sedang berpuasa. Kandungan lemak jenuh dalam makanan yang digoreng dengan cara ini, dapat membuat perut sakit saat puasa. Selain itu jika terus-terusan mengonsumsi makanan dengan cara ini, akan meningkatkan resiko berbagai masalah kesehatan. Jadi jika Anda menggoreng dengan cara ini, pastikan untuk meniriskan dengan baik – seperti dengan tisu agar minyak dapat terserap dengan baik.
Alternatif
Untuk menghindari deep frying, Anda dapat melakukan shallow frying atau juga pan frying. Shallow frying adalah metode memasak dengan minyak yang sedikit. Biasanya menggunakan pan/penggorengan Teflon. Anda hany perlu memberikan minyak sedikit saja. Meskipun aka nada sedikit perbedaan dari segi rasa, namun shallow frying lebih sehat dari deep frying.
Penggunaan minyak yang belebihan
Saat Anda membuat sayur berkuah santan atau kari, apakah Anda menggunakan minyak dalam takaran yang banyak? Jika iya, Anda harus mengurangi takarannnya. Menggunakan minyak yang berlebihan ternyata tidak baik untuk kesehatan. Seperti kebanyakan makanan berminyak lainnya, menggunakaa minyak yang belebihan dalam curry atau sayur berkuah santan dapat meningkatkan kandungan kolesterol dan kadar dalam darah. Selain itu juga dapat menimbulkan gangguan pencernaan seperti perut kembung saat puasa.
Alternatif
Takarlah minyak sesuai dengan takaran sayur yang ingin Anda buat. Ini tidak akan mengurangi rasa makanan tersebut. Alternatif lainnya adalah menggunakan lebih banyak bawang Bombay atau tomat pada kuah kari Anda.
Itulah cara memasak yang sebaiknya dihindari saat puasa. Menggunakan minyak yang berlebihan memang tidak baik untuk kesehatan, apalagi saat puasa. Pastikan pola makan Anda tetap terjaga. Agar puasa berjalan lancar dan lebih barokah. Selamat Puasa, Semoga Bermanfaat! ^_^