Rumangsa
Cara Alami Mengatasi Hipertensi – Tekanan darah dikatakan tinggi jika tekanan darah dalam arteri melebihi batas 140/90 mmHg. Nah, tekanan darah tinggi atau yang biasa disebut hipertensi ini bisa menyebabkan stroke, serangan jantung, gagal ginjal, cedera pada otak dan mata. Maka dari itu, hipertensi acap kali disebut sebagai silent killer.
Umumnya, hipertensi diakibatkan oleh gaya hidup, obesitas, faktor genetik, konsumsi alkohol, dan pil penghilang rasa sakit. Selain itu, hipertensi juga bisa terjadi karena pembuluh darah tidak normal, penyakit ginjal, penyakit adrenal, eklampsia/pre-eklampsia pada wanita hamil, atau penyakit tiroid.
Berikut ini adalah beberapa cara alami yang bisa sahabat cerdas coba jika mengalami tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Cara Alami Mengatasi Hipertensi
1. Madu + Jahe + Jinten
Campurkan 1 sdt madu dengan 1 sdt air jahe dan 1 sdt bubuk jinten. Ramuan ini baik diminum dua kali sehari untuk meredakan hipertensi.
2. Bawang Putih
Disarankan untuk mengunyah satu siung bawang putih setiap pagi untuk meredakan tekanan darah tinggi. Jika tidak kuat untuk mengunyah bawang putih, sahabat cerdas cerdas juga bisa mengerusnya dan mencampurnya dengan sedikit air sebelum dikonsumsi.
3. Minyak Ikan
Minyak ikan juga bermanfaat menurunkan tekanan darah berkat kandungan DHA (docohexaenoic acid) dan EPA (eicosapentaenoic acid) yang ada di dalamnya. DHA memiliki peran penting dalam menurunkan tekanan darah.
4. Gandum
Sebagai sumber karbohidrat yang kaya akan serat, gandum sangat disarankan bagi penderita darah tinggi karena efektif menjaga kenormalan kadar gula darah dan kolesterol. Selain itu, pastikan asupan serat dari sayur dan buah tidak tertinggal dalam menu harian Anda.
5. Kurangi Asupan Garam
Sudah jamak diketahui bahwa penderita hipertensi wajib mengurangi konsumsi garam. Natrium dalam garam bersifat mengikat banyak air, sehingga semakin tinggi kadar garam dalam tubuh, maka volume darah akan semakin meningkat. Volume darah yang semakin tinggi sedangkan lebar pembuluh darah yang tetap akan membuat aliran darah semakin deras. Sehingga tekanannya pun semakin besar.
Namun tidak mengkonsumsi garam juga tak baik bagi tubuh. Natrium tetap diperlukan untuk menjaga kontraksi otot serta transmisi sel saraf, serta membantu keseimbangan air, asam dan basa dalam tubuh.
